Namo tassa Bhagavato Arahato Sammāsambuddhassa (3x) Anekajātisaṁsāraṁ, sandhāvissaṁ anibbisaṁ. Gahakāraṁ gavesanto: dukkhā jāti punappunaṁ. Gahakāraka diṭṭhosi! Puna gehaṁ na kāhasi: sabbā te phāsukā bhaggā, gahakūṭaṁ visaṅkhataṁ, visaṅkhāragataṁ cittaṁ, taṇhānaṁ khayamajjhagā. - Jarāvagga 153-154 - Aku mencari si ... [Selengkapnya]
Namo tassa bhagavato arahato sammāsambuddhassa (3x) Mātāpitu upaṭṭhānaṁ Etammaṅgalamuttamaṁti.Membantu Ayah dan Ibu, Itulah Berkah Utama. Berbahagialah Anda yang masih memiliki orangtua. Mengapa? Karena itu artinya Anda masih memiliki kesempatan untuk membalas budi baik mereka. Sungguh besar jasa orangtua kita. Di dalam Aṅguttara Nikāya, Sang Buddha mengatakan bahwa ada 2 orang ... [Selengkapnya]
Namo tassa bhagavato arahato sammāsambuddhassa (3x) Tumhehi Kiccamātappaṁ, Akkhātāro Tathāgatā’tiEngkau sendirilah yang harus berusaha, Para Tathāgatā hanya menunjukkan Jalan.(Dhammapada 276) Hari suci Āsāḷha atau Āsādha sesungguhnya bukan hanya memperingati khotbah pertama Sang Buddha, tetapi juga memperingati saat TIRATANA menjadi lengkap dalam kehidupan kita sekarang ... [Selengkapnya]
Namo tassa bhagavato arahato sammāsambuddhassa (3x) Attasammāpaṇidhi ca Etammaṅgalamuttamaṁti.Menuntun diri kearah yang benar, Itulah Berkah Utama. Pagi hari ini kita memiliki dukungan karma yang baik dimana kita dapat menggunakan sebagian waktu yang kita miliki untuk kembali memperkokoh keyakinan kepada TIRATANA, mengingat kembali Ajaran Sang Buddha – Guru Agung junjungan ... [Selengkapnya]
Namo tassa bhagavato arahato sammāsambuddhassa (3x) Dalam menjalani kehidupan tentunya banyak bermunculan masalah-masalah yang datang silih berganti. Diantara banyaknya masalah-masalah tersebut tentunya perasaan takut dan cemas sudah sering kita alami. Mengalami takut dan cemas adalah hal yang wajar. Pada kesempatan ini kita akan di ajak untuk mendalami Ajaran Sang Buddha yang dapat kita ... [Selengkapnya]
Namo tassa bhagavato arahato sammāsambuddhassa (3x) “Attadīpā, viharatha attasaraṇā anaññasaraṇā,dhammadīpā dhammasaraṇā anaññasaraṇā.” Jadilah pulau bagi dirimu sendiri, jadilah pelindung bagi dirimu sendiri, jangan ada perlindungan lainnya.Jadikan Dhamma sebagai pulau bagi dirimu, jadikan Dhamma sebagai pelindungmu, jangan ada ... [Selengkapnya]
Namo tassa bhagavato arahato sammāsambuddhassa (3x) Dānañca dhammacariyā caEtammaṅgalamuttamaṁti. Mengembangkan kerelaan dan hidup sesuai DhammaItulah berkah utama. Para upasaka-upasika yang berbahagia, pada pagi hari ini kita dapat berkumpul untuk bersama-sama melakukan puja kepada Tiratana. Kondisi ini tentu karena kekuatan keyakinan kita kepada Tiratana dan juga kekuatan ... [Selengkapnya]
Namo tassa bhagavato arahato sammāsambuddhassa (3x) Na hi verena verāni,sammantīdha kudācanaṃ;Averena ca sammanti,esa dhammo sanantano. Sesungguhnya dengan kebencian,kebencian tidak akan pernah reda kapanpun di dunia ini;Dengan tanpa kebencian, kebencian reda,Inilah hukum abadi. - Dhammapada 5 - Di dalam kehidupan kita apalagi sebagai perumah tangga tentunya sering bertemu dengan ... [Selengkapnya]
Namo tassa bhagavato arahato sammāsambuddhassa (3x) Berbicara tentang kehidupan, semua dari kita pasti punya masalah. Siapa yang tidak punya masalah di dunia ini? Selama dilahirkan pasti memiliki masalah. Seorang bayi yang baru lahir pun punya masalah; bahkan ketika belum dilahirkan juga sudah punya masalah; terkait keselamatannya, kompetensi ibu dalam merawat kandungan, dan lain sebagainya. ... [Selengkapnya]
Namo tassa bhagavato arahato sammāsambuddhassa (3x) Puññañ ce puriso kayirākayirāth’enaṁ punappunaṁtamhi chandaṁ kayirāthasukho puññassa uccayo. Ketika seseorang melakukan kebaikanhendaknya ia mengulangi kebaikan itudan bersuka cita dengan perbuatan itusungguh membahagiakan akibat memupuk perbuatan baik. - Dhammapada 118 - Kita pergi ... [Selengkapnya]