YM. Bhikkhu Cittanando Mahathera yang saat ini menjabat sebagai Padesanayaka Banten juga sebagai Ketua Vihara Dhammaratana, mengenalkan kepada kita mengenai masyarakat Buddhist di desa Kapul, kecamatan Halong, kabupaten Balangan propinsi Kalimantan Selatan yaitu sekitar 5-6 jam dari kota Banjarmasin. Masyarakat Buddhist Halong sejak lama telah menjaga budaya dan tradisi lokal sebagai umat ... [Selengkapnya]
Namo tassa bhagavato arahato sammāsambuddhassa. (3x) "Sabbapāpassa akaraṇaṁ, kusalassūpasampadā.Sacittapariyodapanaṁ,Etaṁ Buddhāna sāsanaṁ." Sebagai Umat Buddha datang ke Vihara, membaca Paritta-Paritta suci, melakukan Bhavana, mendengarkan Dhamma, berdana dan melakukan berbagai macam kebajikan adalah merupakan perbuatan yang baik. Sesuai dengan Hukum Kamma bahwa dengan ... [Selengkapnya]
Namo tassa bhagavato arahato sammāsambuddhassa (3x) Menjelang Tahun Baru Imlek tentunya para Ibu-Ibu sudah banyak yang membuat ataupun membeli kue-kue untuk persiapan menyambut sanak keluarga yang akan berkunjung pada perayaan Imlek. Tentu ini adalah hal yang baik untuk menambah kedekatan dengan keluarga. Dekat secara batin. Sekarang ini kedekatan secara batin rasanya sudah berkurang. Yang ada ... [Selengkapnya]
Namo tassa bhagavato arahato sammāsambuddhassa (3x)Kālena dhammassavanaṁ Etammaṅgalamuttamaṁ.mendengarkan Dhamma pada waktu yang sesuai, itulah Berkah Utama. Gelombang kehidupan datang silih berganti. Ketika dalam keadaan stabil, kita dapat dengan mudah menjalankan kehidupan. Namun ketika 'gelombang tinggi' datang tidak juga ada yang mampu menghadapinya. Ada orang yang mengalami ... [Selengkapnya]
Semua orang tentunya ingin memiliki kehidupan yang baik, memiliki kehidupan yang enak, memiliki kehidupan yang beruntung. Tetapi pada kenyataannya banyak orang yang merasa hidupnya kurang beruntung atau bahkan sampai tua merasa hidupnya tidak beruntung. Ada pepatah Tiongkok yang mengatakan "Kalau lahir miskin itu tidak salah. Tapi kalau mati miskin, itu salah!!". Artinya jika ketika kita lahir, ... [Selengkapnya]
Adanya berbagai perubahan menyebabkan kegelisahan dimasa yang akan datang. Kita terkadang tidak siap menghadapi perubahan. Misalnya perubahan penduduk yang semakin banyak, perekonomian yang berbeda, tingkat kecerdasan yang berbeda; semua itu terkadang membuat kita ‘gagap’. Apalagi ada diantara kita yang hidup di dalam lindungan orang tua. Orang tua kadang sulit membedakan antara ... [Selengkapnya]
Kegelisahan empiris dari data survey yang dikemukakan pembicara sebelumnya (Emil Atmadjaya) yang menunjukkan bahwa pertumbuhan umat Buddha tahun 2010-2050 adalah minus 0,3%. Hasil survey sepertinya logis, tetapi harus diketahui dengan pasti dimana survey tersebut diambil? Dimana sample dilakukan? Apalagi di Indonesia hasil survey tergantung “pemesan”. Sering di iklan-iklan cosmetic ... [Selengkapnya]
Masa Kathina atau Kathina Kala atau disebut juga Civara Masa yaitu ‘bulan jubah’ yang berlangsung 1 bulan penuh setelah 3 bulan para Bhikkhu menjalani masa vassa. Pada tahun ini, Sekolah Narada sebagaimana tahun-tahun sebelumnya mempersembahkan Sangha Dana juga dirangkai dengan Siripada Puja. Persembahan di masa Kathina adalah persembahan yang ditujukan kepada Sangha bukan kepada ... [Selengkapnya]
Ada seorang umat yang baru menjadi buddhis bertanya pada umat buddha yang sudah lama: apakah umat buddha bisa mengundang para bhikku untuk memberikan blessing pd keluarga kami? Apakah kami bisa meminta para bhikkhu memberikan bimbingan dhamma pada kami? Dijawab : itu memang tugas kebhikhuan, kewajban moral para bhikkhu utk memberi bimbingan dan pendidikan pada umat buddha dan masyarakat. Lalu ... [Selengkapnya]
Berbicara mengenai ajal mungkin hal yang mengerikan, bicara kematian mungkin menjadi hal yang menakutkan bagi sebagian orang. Tetapi jika kita telah siap menghadapi kematian maka kita tidak akan takut.Orang yang takut dengan ajal, takut dengan kematian sesungguhnya adalah orang yang belum siap, belum banyak berbuat kebajikan.Ketika kita merasa belum banyak berbuat kebajikan maka kematian ini akan ... [Selengkapnya]